Yulius Megi atau yang
akrab disapa egi merupakan salah satu Mahasiswa KKN yang ditugaskan di desa
Babulu Darat. Egi yang berasal dari Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman
mengusung program kerja unggulannya yakni Penanaman Toga atau Tanaman Obat
Keluarga. Dalam pelaksanaannya Egi menggandeng komunitas ibu-ibu PKK desa
Babulu Darat untuk turut berpartisipasi dalam penanaman toga tersebut. Menururt
egi penanaman obat keluarga ini dirasa penting mengingat tanaman-tanaman yang
ditanaman pada kebun toga seperti kunyit, jahe, temulawak, kencur, serai dll ini berkhasiat menjadi obat herbal yang dapat
menyembuhkan penyakit seperti flu, batuk dan lain sebagainya. Jadi bias dikatakan
lahan toga memeiliki fungsi sebagai apoteker herbal yang dapat dikelola oleh
setiap masyarakat.
Selain melakukan penanaman
toga di ladang, pria kelahiran Pimping 1993 ini juga mengaplikasikan ilmu
pertaniannya dengan mensosilaisasikan berbagai tanaman toga dan juga khasiatnya.
Selan daripada itu ia pun juga mengajarakan kepada ibu-ibu bagaimana teknik
menanam yang benar.
Satu hal yang menarik
dari penanaman toga ini ialah tehnik penanaman yang digunakan dalam
penyuburan tanahnya. Sebelum melakukan penanaman toga egi melakukan penyuburan
tanah lahan terlebih dahulu dengan menggunakan teknik fermentasi dari bahan
kotoran sapi yang suda kering dan jerami. Teknik ini ia pelajari dar Pak Bejo
warga desa Sebakung Jaya yang juga mengaplikasikan teknik fermentasi ini pada
budidaya ikan dan kebun sayuran yang dimilikinya.
0 komentar:
Posting Komentar